Definisi Layanan dan Spesifikasi Portofolio Layanan
NAMA : MUAHAMAD SYAHRUSSAUM NUGROHO
NPM/KELAS : 10120680/2KA23
MAPEL : Manajemen Layanan Sistem Informasi
TUGAS M4
Definisi Layanan dan Spesifikasi Portofolio
Layanan
Layanan
adalah suatu perbuatan atau penampilan yang dapat ditawarkan oleh suatu partai
kepada yang lain yang tidak berwujud dan tidak menghasilkan kepemilikan apapun.
Ini mungkin atau mungkin tidak diikat pada suatu produk fisik.
1.
Pelayanan
adalah kunci keberhasilan dalam berbagai usaha pada kegiatan yang sifatnya
jasa. Peranannya akan lebih besar dan menentukan jika pada kegiatan jasa
tersebut kompetisi (persaingan) cukup ketat dalam upaya merebut pangsa pasar
atau pelanggan. Sehingga dalam kondisi persaingan yang cukup ketat tersebut,
setiap perusahaan mampu memberikan pelayanan yang bermutu untuk mempertahankan
anggota yang sudah setia dengan perusahaan.
Pengertian layanan atau pelayanan secara umum,
menurut Purwadarminta adalah menyediakan segala apa yang dibutuhkan orang lain.
2.
Sedangkan
menurut Tjiptono definisi layanan adalah kegiatan yang dilakukan perusahaan
kepada anggota yang telah membeli produknya.
3.
Pada
saat sekarang ini, pengertian layanan tidak terbatas pada distribusi fisik
saja, bahkan sudah menjadi bentuk usaha yang sangat banyak ragamnya serta
sangat dibutuhkan pada masyarakat modern ini.
Definisi
Layanan dan Spesifikasi Portofolio Layanan
Service
portfolio management merupakan proses pengelolaan layanan, untuk memastikan
bahwa penyedia layanan memiliki pengelolaan yang tepat serta memastikan layanan
telah didefinisikan secara jelas.
Tujuan
dari manajemen portofolio layanan (SPM) adalah untuk memastikan bahwa keputusan
untuk berinvestasi dalam layanan IT yang sehat dan sepenuhnya selaras dengan
kebutuhan dan prioritas bisnis. Setelah keputusan dibuat untuk berinvestasi,
investasi harus dikelola melalui siklus hidup, dan SPM tujuan di sini adalah
untuk memastikan bahwa investasi memberikan nilai optimal bagi organisasi.
Sebagai sistem pendukung manajemen, portofolio layanan memungkinkan organisasi
untuk menjawab pertanyaan strategis tentang layanan, pelanggan dan harga, serta
membantu mengatur prioritas dan alokasi rencana sumber daya.
Pada saat
layanan siap untuk pengiriman operasional, isi penuh dari portofolio layanan
harus mencakup:
-nama
layanan
-deskripsi
layanan
-status
layanan
-klasifikasi
layanan dan kekritisan
-aplikasi
yang digunakan
-Data dan
/ atau data skema yang digunakan
-proses
bisnis yang didukung
-pemilik
bisnis
-pengguna
bisnis
-pemilik
IT
-referensi
tingkat layanan garansi, SLA dan SLR
-jasa
pendukung
-mendukung
sumber daya
-layanan
tergantung
-mendukung
Olas, kontrak dan perjanjian
-Biaya
jasa
-biaya
pelayanan (jika ada)
-pendapatan
layanan (jika ada)
-layanan
metrik. Dalam rangka untuk mengelola dan memahami informasi, portofolio layanan
dipisahkan secara konseptual, dan sering secara fisik, menjadi tiga komponen yang
terpisah
-Pipa
layanan, yang meliputi jasa yang belum pindah ke dalam operasi
-Pensiunan
layanan, yang meliputi informasi mengenai layanan yang telah diambil dari
penggunaan operasional dan yang dianggap nilai untuk mempertahankan informasi
tentang mereka
-Di sela
ini adalah layanan yang operasional dan memberikan kepada pelanggan. Layanan
ini dilindungi oleh katalog layanan, yang dijelaskan secara lebih rinci dalam
Bab 12 tentang pengelolaan katalog layanan.
1. Spesifikasi Layanan
Suatu perusahaan mulai banyak membutuhkan IT sebagai penyedia layanan, semakin
penting untuk memperhatikan tingkat kebaikan dan kualitas layanan, jika layanan
IT ingin dikelola secara efektif, harus memperhatikan langkah - langkah yang
akan diterapkan untuk memmastikan bahwa kinerja yang sebelumnya telah sepakat
untuk di toleransi.
2. Model Bisnis
Model bisnis didefinisikan sebagai model yang menjabarkan bagaimana sebuah
perusahaan bergerak dalam mendapatkan keuntungan. Dalam model bisnis ini ada
beberapa keuntungan diantaranya :
·
membantu perusahaan untuk mendapatkan informasi
terkait bagaimana,dimana, dan kapan produk yang dihasilkan akan berfungsi
dengan maksimal
·
model bisnis yang baik akan melemahkan
kompetitor
·
merubah kompetitor menjadi sekutu
referensi:
https://repository.dinamika.ac.id/id/eprint/2121/4/BAB_II.pdf
https://adrivit.wordpress.com/2016/06/25/10-layanan-manajemen-portofolio/
https://kraosfredom.blogspot.com/2020/04/spesifikasi-layanan-dan-model-bisnis.html
Komentar
Posting Komentar